rsudayakuraja.com

rsudayakuraja.com – Hujan meteor Eta Aquariids, fenomena langit yang memukau, dapat diamati mulai dari tanggal 19 April hingga 28 Mei 2024 di Indonesia. Menurut Peneliti Pusat Riset Antariksa BRIN, Rhorom Priyatikanto, hujan meteor ini terjadi saat bumi melintasi aliran meteoroid atau debu sisa komet Halley dari puluhan tahun yang lalu.

Meteor Eta Aquariids, bergerak dengan kecepatan sekitar 10-30 meteor per jam menjelang matahari terbit, dapat terlihat deras terutama di daerah tropis selatan. Puncak hujan meteor Eta Aquariids diprediksi terjadi pada malam 5-6 Mei 2024, menurut 2024 Meteor Shower Calendar dari International Meteor Organization (IMO).

Untuk pengalaman pengamatan yang optimal, disarankan untuk melakukannya tengah malam sebelum matahari terbit. Meskipun tidak wajib, menjauhi polusi cahaya dan mencari tempat dengan langit malam yang jernih tanpa awan dapat memaksimalkan pengalaman pengamatan. Pastikan untuk memilih pakaian yang nyaman sesuai dengan suhu malam yang dingin, serta membawa alas atau kursi agar dapat menikmati keindahan hujan meteor Eta Aquariids sepanjang malam.

By admin