Bunda Elly Farida Jadi Inspektur Upacara Peringatan Hari Ibu Ke-96 Tingkat Kota Depok

rsudayakuraja.com – Peringatan Hari Ibu ke-96 yang jatuh pada tanggal 22 Desember 2024 menjadi momen istimewa bagi bangsa Indonesia, terutama bagi para perempuan yang telah berjuang dan berkontribusi dalam berbagai aspek kehidupan. Di Kota Depok, peringatan ini diwarnai dengan upacara yang dipimpin oleh Bunda Elly Farida sebagai Inspektur Upacara.

Peran Bunda Elly Farida

Bunda Elly Farida, yang juga menjabat sebagai Ketua Tim Penggerak Sbobet88 Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Depok, memiliki peran penting dalam memajukan kota ini melalui berbagai program yang mendukung pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan keluarga. Dalam upacara peringatan Hari Ibu ke-96 tingkat Kota Depok, Bunda Elly Farida bertindak sebagai Inspektur Upacara, menunjukkan pengakuan atas dedikasi dan kontribusinya dalam membangun masyarakat yang lebih baik.

Tema dan Makna Peringatan Hari Ibu

Tahun ini, peringatan Hari Ibu mengusung tema “Perempuan Menyapa, Perempuan Berdaya Menuju Indonesia Emas 2045”. Tema ini mencerminkan semangat pemberdayaan perempuan dan pentingnya peran mereka dalam mewujudkan masa depan yang lebih baik bagi bangsa. Tema ini juga menekankan pentingnya kesetaraan gender dan partisipasi aktif perempuan dalam berbagai sektor kehidupan.

Upacara Peringatan Hari Ibu

Upacara peringatan Hari Ibu ke-96 di Kota Depok dilaksanakan dengan khidmat di Lapangan Apel Balai Kota Depok. Upacara ini diikuti oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk pejabat pemerintah, anggota TNI, karyawan/karyawati instansi pemerintah dan swasta, anggota organisasi kemasyarakatan, Tim Penggerak PKK, lembaga swadaya masyarakat, dan masyarakat umum.

Susunan acara upacara meliputi:

1. Penghormatan umum kepada inspektur upacara, dipimpin oleh komandan upacara.
2. Laporan komandan upacara kepada inspektur upacara bahwa upacara siap dimulai.
3. Pengibaran bendera Sang Saka Merah Putih, diiringi dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya oleh seluruh peserta.
4. Mengheningkan cipta, dipimpin oleh inspektur upacara.
5. Pembacaan naskah Pancasila diikuti oleh peserta upacara.
6. Pembacaan naskah Pembukaan UUD 1945.
7. Pembacaan sejarah singkat Hari Ibu.
8. Menyanyikan Hymne Hari Ibu.
9. Amanat inspektur upacara, searah dengan tema/subtema dan disesuaikan dengan ruang lingkup organisasi.
10. Menyanyikan Mars Hari Ibu.
11. Pembacaan doa.
12. Laporan komandan upacara kepada inspektur upacara, bahwa upacara telah selesai.
13. Penghormatan umum kepada inspektur upacara, dipimpin oleh komandan upacara.
14. Upacara selesai.

Pesan dan Harapan

Dalam amanatnya, Bunda Elly Farida menekankan pentingnya peran perempuan dalam membangun bangsa dan negara. Beliau mengajak semua pihak untuk terus mendukung pemberdayaan perempuan dan mengakui kontribusi mereka dalam berbagai sektor kehidupan. “Perempuan adalah pilar utama dalam keluarga dan masyarakat. Dengan memberikan akses yang setara dalam pendidikan, pekerjaan, kesehatan, dan politik, serta melindungi perempuan dari berbagai kekerasan, kita sedang membangun fondasi yang kokoh untuk Indonesia yang lebih maju, inklusif, dan berdaya saing,” ujar Bunda Elly Farida.

Kesimpulan

Peringatan Hari Ibu ke-96 di Kota Depok tidak hanya menjadi momen untuk menghormati dan menghargai perjuangan perempuan Indonesia, tetapi juga menjadi ajakan untuk terus mendukung pemberdayaan perempuan. Dengan tema “Perempuan Menyapa, Perempuan Berdaya Menuju Indonesia Emas 2045”, diharapkan semangat Hari Ibu dapat terus hidup dan menginspirasi generasi mendatang untuk terus berkontribusi dalam pembangunan bangsa.